Lupa pulang

Lupa pulang

memandang Putra-putri bermain di halaman
tak kenal lelah, waktu, semua terlupakan
hanya permainan, hiburan  menyenangkan melalaikan
membuat bathin kita gemeretak geraham

dalam permainan kadang menangis menggemaskan
kadang tertawa membuat hati riang
kadang adu mulut, bertengkar bahkan perkelahiaan
tak pernah bosan, ber ulang-ulang kadang lupa pulang

begitulah mainstrim tuhan di ciptakan
hidup di dunia adalah bermain dan permainan
membuat lupa waktu kesehatan dan pulang
bahkan lupa permainan dicatat dengan terang
kala menghadap Tuhan di minta pertanggung jawaban

mari kita bayangkan pelan-pelan
anak kita dalam kamar sendirian
tanpa permainan tanpa teman
pasti menangis, rasa memilukan

bagaimana jika di dunia tanpa ujian
pasti bosan, kesepian tanpa tantangan
begitu pengasih penyayang sifat Tuhan
hanya cara pandang sering menyesatkan putusan

edy malang,120817

 

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.