Memang

Memang

memang manusia pembantah nyata
komunikasi didengar telinga, dilihat mata
hati berpola mencari bukti nyata
gaya sok gagah mampu mengatasi apa saja

Dia penuh cinta memberikan segalanya
ayat-ayatNya dianggap sajak murah
diremehkan bagai cerita usang peninggalan purba
diletakkan di lemari dikerubuti debu berjuta-juta

ego begitu mencengkeram jiwa
topan badai ombak menggulung disamudra
bukit tinggi, lembah ngarai, jurang menganga
semua diajak bercengkrama mencari arti hidup di dunia

berlari-larilah wahai pengembara!
paculah kudamu mengelilingi dunia
pasti hasil akhir kau buka juga kitab purba
kau eja, telaah apa isi surat dari Maha cinta

hasil pengembaraan bagai setetes air berbanding samudra
peluh yang kau keluarkan percuma saja
egomu kini bagai debu dibanding jagad raya
rumus penyesalan letaknya diakhir cerita

Edy malang, 261217

 

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.