Dehaman
bila masih ada waktu kan ku nyalahkan api
agar geram didadamu menghilang pergi
menjadi hujan panah pengusir demit dan peri
yang selalu menggoyang sampan mengarah ke kiri
dehaman seutas tali yang terhubung ke langit tinggi
jilatan petir membakar semak belukar
yang meranggas penuh onak duri
mengajak langkah merias wajah marah dan kasar
bila masih ada waktu kan ku percikan air wudhu
yang kuambil dari telaga Al Kautsar
agar meredam magma yang mulai membakar jiwamu
menjadi danau bening gelombangnya kembali datar
angin puting beliung yang melanda
adalah kiriman dari Nya agar diri selalu siaga
tak terhanyut kenikmatan yang melekat setia
menjadikan diri besar kepala sombong dan pongah
Edy malang, 030518