Membelai

Membelai

Membelai sesal yang mengganjal hati
Lahirkan panas api membakar nurani
Memadamkan matahari disiang hari
mata buta tertusuk tajamnya duri

dosa ini mengikuti kemana kaki pergi
membelenggu cahaya yang menanti
memadamkan semangat yang berapi-api
dingin membeku kehidupan gelap hitam perih

desir angin, suara burung, arus air kali
bagai tajamnya belati menguliti kulit ari
langkah kaki berkusir nafsu dan emosi
mengukir dalam kesalahan pada halaman hati

semua pintu gerbang seakan terkunci
cahaya kehidupan padam gelap tak ada interaksi
ikatan tali karma mengikat erat sekali
wilayah hati dingin sendiri sepi dan mati

edy malang, 240618

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.